SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Grobogan (Espos)--Diduga mendukung pasangan incumbent Bambang Pudjiono-Icek Baskoro (BAIK), Wakil Ketua DPC PDIP Grobogan Bambang Guritno yang tak lain adik kandung Bambang Pudjiono, diusulkan dipecat sebagai anggota partai tersebut, Sabtu (8/1).
Tidak hanya pemecatan yang diusulkan ke DPP PDIP, berdasar keputusan rapat pengurus DPC PDIP Grobogan, juga diusulkan pergantian antar waktu (PAW) Bambang Guritno dari anggota Fraksi PDIP di DPRD Grobogan.
Ketua DPC PDIP Grobogan M Yaeni usai rapat pengurus di kantor DPC PDIP, Sabtu (8/1), mengatakan tindakan tegas yang diusulkan ke DPP PDIP tersebut, lantaran Bambang Guritno dinilai telah melanggar AD/ART partai.
“Sebagai kader PDIP dan anggota FPDIP di DPRD, Bambang Guritno tidak mendukung pasangan Sri Sumarni-Pirman (Sip) yang direkomendasikan DPP. Dia malah dicurigai telah mendukung pasangan lain yakni, pasangan incumbent dengan mengajak struktural partai di tingkat PAC dan ranting untuk mendukung pasangan tersebut,” ungkap M Yaeni yang juga Ketua tim sukses pasangan SiP ini.
Padahal, lanjut M Yaeni, DPP PDIP sejak awal sudah beberapa kali mengingatkan pengurus partai dan anggota Fraksi PDIP di DPRD untuk mengamankan rekomendasi partai dan mendukung pasangan SiP.
“Usulan pemecatan Bambang Guritno tertuang dalam surat No 04/DPC/I/2011 tertanggal 8 Januari dan segera kita kirimkan ke DPP PDIP,” ungkap M Yaeni.
Terpisah Bambang Guritno ketika ditemui di rumahnya membantah segala tuduhan yang dilayangkan kepadanya. Karena tidak disertai bukti kuat dan dirinya belum pernah diklarifikasi masalah itu.
“Tuduhan itu tidak benar, saya memang adik kandung Bupati Bambang Pudjiono namun saya kampanye dan mengajak warga untuk mendukung pasangan SiP. Apa saya harus menyalahkan ibu yang telah melahirkan saya sebagai adik bupati?,” tutur Bambang Guritno.
Lantas apa yang akan dilakukan atas usulan pemecatan dirinya, Bambang Guritno menyatakan, tidak akan membela diri ke tingkat atas namun akan menyampaikan hal ini ke konstituen dan semua pengurus partai.
“Saya tidak akan membela diri, cukup ke konstituen dan pengurus partai bahwa tuduhan itu tidak benar. Dan saya akan tetap loyal ke PDIP,” tegas Bambang Guritno.
rif