Sport
Minggu, 2 Januari 2011 - 14:26 WIB

Mourinho tak berharap Iniesta menang Ballon d'Or

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madrid-Pekan depan akan diketahui siapa pesepakbola terbaik dunia 2010. Salah satu kandidatnya, Andres Iniesta, tidak diharapkan Jose Mourinho sebagai pemenangnya.

Iniesta dan dua rekannya di klub Barcelona, Xavi Hernandez dan Lionel Messi, bersaing untuk merebut trofi FIFA Ballon d’Or yang akan diumumkan pada 10 Januari di markas besar FIFA di Zurich.

Advertisement

Catatan khusus buat Iniesta adalah dia pencetak gol tunggal untuk timnas Spanyol saat mengalahkan Belanda di final Piala Dunia, dan skuad “Matador” untuk pertama kalinya menjadi juara dunia.

Saat diwawancara media Portugal A Bola, Mourinho terkesan takkan puas jika Iniesta memenangi penghargaan tersebut. Alasannya, gelandang serang Spanyol 26 tahun itu cukup sering absen.

“Dia sempat cedera lima bulan. Kemampuannya memang tak diragukan lagi. Tapi fakta bahwa dia tidak main selama lima bulan,” cetus pelatih Real Madrid asal Portugal itu.

Advertisement

Iniesta sempat mondar-mandir ruang perawatan di musim lalu, terutama sejak mengalami cedera otot paha usai membawa timnya menjuarai Liga Champions 2009.

Di kompetisi La Liga 2009/2010, ia hanya 29 kali bermain dan cuma 20 kali sebagai starter. Namun, secara keseluruhan intensitasnya turun ke lapangan tetap tinggi, yaitu 42 partai di semua kompetisi.

“Siapapun bisa saja bikin gol di final Piala Dunia. Kalau Anda memilih Iniesta, saya rasa tidak adil, tapi juga bukanlah drama. Ini bukan hal utama dalam kehidupan Anda karena sepakbola adalah permainan tim,” sambung Mourinho, yang kecewa karena Wesley Sneijder, eks anak buahnya di Inter Milan, gagal masuk nominasi tiga besar.

Advertisement

Tentang persaingannya di kategori pelatih terbaik — dengan Vicente del Bosque dan Pep Guardiola–, Mourinho berkomentar dari perspektif pelatih klub dan tim nasional.

“Kalau Del Bosque, yang sangat saya hormati, memenangi Ballon d’Or, paling tidak saya mengagumi dan menyukai dia. Saya ikut senang karena dia mencapai prestasi yang bagus dalam karirnya. Tapi adalah hal yang berbeda antara pelatih tim nasional dan pelatih klub,” tutur The Special One.

dtc/nad

Advertisement
Kata Kunci : Mourinho Tak Berharap
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif