SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Riau--Sebuah tangki bahan bakar minyak (BBM) Black Liquor, milik perusahaan kertas PT Indah Kiat Pulp and Paper di daerah Perawang, Kabupaten Siak, Riau, terjatuh dari tempatnya. Tangki setinggi 5 meter dengan diameter 3 meter ini menimpa lima karyawan di bawahnya dan menewaskan dua orang, Jumat (31/12).
Peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi. Tidak tahu apa penyebabnya, tiba-tiba saja tiang yang menyangga tangki tersebut roboh dan mengenai 5 orang pekerja. Bahkan 2 di antaranya langsung tewas ditempat.
“Kami belum tahu pasti, penyebab rubuhnya tangki BBM tersebut, tapi kita sudah melaporkan hal ini kepada pihak Kepolisian untuk melakukan penyelidikan,” ujar Humas PT Indah Kiat, Nurul Huda, Jumat.
Selain menyebabkan dua orang pekerjanya tewas, tiga orang pekerja yang selamat mengalami luka yang cukup serius. Tiga orang ini akhirnya dirujuk ke rumah sakit di daerah Pekanbaru, setelah sebelumnya menjalani perawatan di rumah sakit milik perusahaan tersebut.
“Kami juga belum tahu pasti, apakah dua orang yang tewas ini akibat tertimpa tangki atau terkena isi dalam tangkinya,” katanya.
Tangki yang berwarna hitam tersebut, jatuh dari ketinggian 5 meter. Tangki ini merupakan salah satu BBM untuk penggerak mesin bubur kertas.
Lebih lanjut Nurul mengatakan, belum mengetahui indentitas para korban. Yang jelas dikatakannya, meskipun tangki tersebut roboh, aktivitas pabrik tetap berjalan normal. “Peristiwa ini tidak mengganggu produksi kami,” jelasnya.
Untuk dua orang karyawannya yang menjadi korban, pihak perusahaan menurut Nurul akan memberikan santunan. “Terkait masalah korban pihak perusahaan akan memberikan santunan kepada keluarga dan untuk yang luka-luka segala biaya perawatan akan ditanggung pihak perusahaan,” imbuhnya.
Pabrik Indah Kiat ini merupakan perusahaan penghasil kertas terbesar di Asia Tenggara. Pabrik milik Eka Cipta Wijaya ini jaraknya 70 kilometer dari arah Pekanbaru.
dtc/tiw