Soloraya
Kamis, 30 Desember 2010 - 07:48 WIB

BLK Boyolali minim instruktur

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Boyolali (Espos)–Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos) Boyolali Sugianto mengatakan hingga tahun 2015 mendatang jumlah instruktur di Balai Latihan Kerja (BLK) di Teras hanya sekitar 25 orang instruktur. Jumlah itu belum bisa mencukupi kebutuhan dan memberikan pelayanan pelatihan maksimal kepada para peserta.

“Tiap tahun sekitar lima orang instruktur yang pensiun. Sementara penambahannya sangat minim,” ujarnya saat peresmian gedung tempat uji kompetensi (TUK) di BLK Teras, Rabu (29/12).

Advertisement

Padahal, jelas Sugianto, instruktur merupakan profesi yang langka. Sehingga, tidak banyak personel yang bisa memberikan pelatihan kepada para peserta. Hal itu dikarenakan harus ada kompetensi khusus bagi para instruktur. Selain itu, banyaknya peminat calon tenaga kerja untuk memperoleh kompetensi sebagai syarat memperoleh kerja, juga menjadi kendala instruktur untuk memberikan pelatihan yang maksimal kepada peserta.

Dengan kondisi itu, Sugianto meminta Pemkab bisa mengalokasikan formasi instruktur dalam pengadaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) dalam waktu mendatang. Hal itu agar pelatihan kepada para peserta bisa lebih optimal dan maksimal.

fid

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : BLK Instruktur Minim
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif