SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Sukoharjo (Espos)--Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tengah memroses pencopotan direktur utama (Dirut) Perusahaan Percetakan Daerah (Percada) Sukoharjo, berinisial H.
Di samping itu, Dewan Pengawas mulai melakukan seleksi dan penjaringan Dirut Percada baru. Asisten II Bagian Ekonomi Pembangunan Pemkab Sukoharjo, Slamet Sanyoto, mengatakan proses pencopotan secara resmi terhadap H dilakukan setelah Dirut Percada tersebut diperiksa oleh Dewan Pengawas serta Inspektorat. Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Inspektorat sesuai dengan hasil pemeriksaan yang dilakukan Dewan Pengawas.
“Jadi laporan-laporan itu benar, seperti kalau masuk kantor kesiangan dan lain-lain, termasuk menyangkut pengadaan barang komputer yang tak sesuai dengan rencana anggaran belanja (RAB),” terang Slamet saat dihubungi Espos, Selasa (28/12).
Namun, Slamet belum bisa memastikan kapan H akan resmi dicopot. Pasalnya, pihaknya belum mengetahui apakah surat keputusan (SK) Bupati atas pencopotan H sudah ditandatangani atau belum.
“Saya belum tahu, SK-nya sudah ditandatangani Bupati atau belum. Namun yang pasti, Dewan Pengawas sudah mengurus surat tersebut,” papar dia.
Sementara itu, sambil menunggu SK pencopotan H sebagai Dirut Percada turun, Dewan Pengawas mulai bergerak cepat menyeleksi beberapa calon pengganti H yang layak duduk di PD Percada.
Penyeleksian tersebut telah dilaksanakan sekitar November lalu dan saat ini masih dalam proses. Langkah itu dilakukan, agar tidak terjadi kekosongan jabatan di perusahaan daerah itu.
“Yang jelas, mereka (calon-calon Dirut Percada-red) dari kalangan profesional,” ungkap Slamet yang enggan menjelaskan secara rinci identitas calon-calon Dirut Percada tersebut.
hkt