SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)–Dion Herlambang, 38, warga Jalan Gandariya Ujung, Jakarta Selatan tewas gantung diri di kamar mandi di sebuah kamar hotel Trio nomor 216 di ruas Jalan Urip Sumoharjo, Sabtu (25/12) pukul 15.00 WIB.
Tamu hotel yang sempat menginap selama dua bulan terakhir tersebut nekat melilitkan lehernya dengan seutas tali plastik atau dadung di bagian ventilasi kamar mandi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Espos, peristiwa gantung diri tersebut kali pertama diketahui oleh kedua karyawan hotel bernama Bejo Sukarno, 60, dan Budi Pramono, 34.
Sekitar pukul 15.00 WIB, mereka mulai melayani seluruh tamu hotel. Saat itu, mereka baru saja mengikuti pergantian shift dengan karyawan lainnya.
Saat bergantian sifht, mereka diberitahu teman yang lain bahwa tamu hotel di kamar nomor 216 sedari pagi tidak pernah keluar. Berawal dari informasi itu, mereka memberanikan diri mengecek ke kamar tamu tersebut.
Sampai di depan pintu kamar, mereka kesulitan membuka pintu lantaran terkunci dari dalam. Selanjutnya, mereka berinisiatif mengambil kunci duplikat di bagian resepsionis hotel. Setelah memegang kunci duplikat, mereka dengan mudah masuk ke kamar milik Dion Herlambang.
“Saat kami masuk, kondisi di kamarnya cukup sepi. Lalu, kami mencoba mengecek di bagian pintu kamar mandi. Saat pintu kami buka sedikit, ternyata kami melihat sepasang kaki tergantung. Waktu pintu dibuka seluruhnya, baru terlihat kalau tamu hotel tewas gantung diri,” jelas saksi Bejo Sukarno saat ditemui Espos dan dibenarkan saksi lain, Budi Pramono usai kejadian berlangsung.
Lebih lanjut dia mengatakan, terjadinya kejadian tersebut langsung dilaporkan ke manajemen hotel sebelum akhirnya dilaporkan ke aparat kepolisian. Dalam waktu singkat, polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
pso