SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)–Sebanyak empat legislator dari Komisi V DPR RI, Rabu (22/12) pagi mengecek kesiapan sistem penanggulangan banjir di Kota Solo.
Empat legislator diantaranya Mangara Siahaan itu memeriksa pintu air atau rumah pompa di Kelurahan Pucangsawit, Jebres. Selain itu tim DPR juga meninjau urban forest di bantaran Sungai Bengawan Solo tepatnya di Pucangsawit.
Rombongan DPR didampingi Wakil Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo; Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH), Sri Adhyaksa; Kasi Operasional dan Pemeliharaan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS), Ruhban Ruzziyatno; Camat Jebres, Basuki Anggoro Hexa dan Lurah Pucangsawit, Sri Wirasti.
“Pada prinsipnya Solo aman dalam penanggulangan banjir karena sudah ada dua pintu air yakni di Pucangsawit dan Joyotakan. Bila terjadi genangan air di dalam kota bisa dipompa dibuang ke Sungai Bengawan Solo. Tiap pintu air mempunyai kemampuan memompa 1000 liter per detik,” ujarnya kepada Espos.
Dia menambahkan dua rumah pompa di Solo merupakan pengadaan baru tahun 2008/2009 lalu. Sebelum dibangun rumah pompa di Pucangsawit, Jl Ir Juanda sering tergenang banjir luapan Kali Boro.
kur