SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Semarang (Espos)–Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengakui, Polri bukanlah Superman maupun Bionicwoman, yang bisa menyelesaikan tuntutan masyarakat dengan cepat.
Hal ini disampaikan SBY dalam sambutannya saat melantik Perwira Polisi Sumber Sarjana (PPSS) dan taruna Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2010 di lapangan Bhayangkara, Akpol Semarang, Kamis (16/12).
Jumlah PPSS yang dilantik sebanyak 50 orang, terdiri 41 pria dan sembilan wanita. Sedang taruna Akpol yang dilantik terdiri dari angkatan 42 SMU sebanyak 79 orang, angkatan 43 sarjana sebanyak 314 orang, dan angkatan 44 sarjana sebanyak 72 orang.
“Polri memang bukan Superman maupun Bionicwoman, kendati demikian Polri harus menjalankan tugas dengan baik,” ujar SBY.
Untuk itu, lanjut SBY, organsisasi Polri harus terus mendidik dan melatih taruna agar hasilkan perwira yang lebih baik. Apalagi mengingat kejahatan saat ini tidak lagi konvensional tapi sudah transnasional, seperti terorisme dan kejahatan teknologi informasi.
“Oleh karenanya, Polri harus terus tingkatkan kemampuan kinerjanya dan keterampilan serta hindari kelalaian dalam tugas. Terus tingkatkan profesionalisme Polri, ingat tuntutan masyarakat akan kinerja Polri yang semakin besar,” tegas SBY dalam sambutannya.
Sementara kepada para perwira remaja Polri yang baru dilantik, SBY optimis dengan modal awal sarjana, para perwira remaja akan terus meningkatkan kemampuan.
“Optimis dengan modal awal sebagai sarjana tentunya para perwira remaja Polri akan terus meningkatkan kemampuan agar bisa menjalankan tugas dengan baik,” pungkas SBY
oto