SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Klaten (Espos)–Ujian CPNS di Klaten yang diselenggarakan bekerja sama dengan Politeknik Negeri Semarang (Polines), Minggu (12/12), berlangsung lancar. Namun, tidak semua peserta menghadiri tes tertulis yang berlangsung mulai pukul 08.00 WIB-13.00 WIB itu dengan berbagai alasan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Klaten, Purwanto AC, menguraikan, lembar jawaban computer (LJK) langsung dikirimkan ke Semarang untuk dikoreksi oleh Polines.
“Sedangkan lembar soal ujian akan langsung dibakar Minggu sore untuk mengantisipasi penyalahgunaan,” jelasnya kepada wartawan seusai memantau pelaksanaan ujian.
Dia menambahkan, berdasar pantauan yang dilakukan tim Pemkab, semua proses pelaksanaan ujian CPNS berjalan lancar. Keterlambatan pendistribusian soal, lembar soal rusak, indikasi perjokian maupun peserta yang sakit tidak ditemukan. Namun dia mengakui tidak semua peserta hadir ikut tes, hanya saja angkanya masih diproses oleh panitia di BKD.
Dalam ujian, Wabup Sri Hartini memimpin Sidak ke beberapa sekolah. Purwanto mengatakan, sejumlah tim yang melibatkan Disdik, BKD, Inspektorat, Bagian Hukum dan instansi lainnya diterjunkan untuk mengecek adakah kekurangan dalam pelaksanaan ujian. Dikatakan olehnya, pengawalan soal ujian dan jawaban dilakukan Satpol PP dan polisi.
Purwanto menegaskan, dalam proses seleksi CPNS 2010 Pemkab memutuskan bekerja sama dengan Polines yang merupakan perguruan tinggi negeri (PTN) sesuai aturan Menpan. Dia mengatakan mengacu UU No 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, perguruan tinggi bisa berbentuk univertitas, sekolah tinggi, politeknik, institut dan akademi.
“Setahu saya Polines merupakan salah satu PTN di Semarang,” ungkapnya. Oleh sebab itu, dia yakin proses seleksi sah dan sudah sesuai instruksi pemerintah pusat.
Pantauan Espos di beberapa sekolah, proses ujian berjalan lancar. Di SMPN 1 Klaten, dari 400 peserta ada 40 orang tidak hadir dan dua peserta pulang tidak melanjutkan. Sedangkan di SMPN 6, dari 391 peserta tidak hadir 36 peserta. Nugroho, 26, salah seorang peserta tes CPNS mengatakan, secara umum materi soal pengetahua umum da psikotes tidak terlalu sulit. “Tapi entahlah jawaban saya benar atau tidak,” tuturnya.
rei