SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Palembang--Meskipun anggaran pendidikan di Indonesia terus meningkat. Namun masih ada juga sekolah yang memprihatinkan. Misalnya SMP Negeri III Pasemah Air Keruh, kabupaten Empat Lawang, Sumatra Selatan, yang harus menggunakan satu ruang untuk tiga kelas.
SMP Negeri yang berada di Desa Talangpadang, Kecamatan Pasemah Air Keruh ini telah berjalan selama tiga tahun, dan hanya memiliki tiga ruang belajar atau kelas. Sementara siswanya terus bertambah, saat ini berkisar 114 siswa, sehingga satu ruang berlajar dipakai buat tiga kelas yakni kelas VII belajar dari pukul 07.00-11.00, kelas VIII pukul 11.00-14.00, kelas IX pukul 14.00-17.30.
Dengan kondisi ini, kepala sekolah itu, Darmawi Jaya, kepada pers, Kamis(09/12), meminta pemerintah Kabupaten Empat Lawang untuk membangun atau menambah kelas baru di sekolah tersebut.
“Kita terpaksa melakukan hal itu, karena kondisi yang tidak memungkinkan, sehingga kegiatan belajar dan mengajar (KBM) tetap bisa dilakukan. Namun karena waktu yang dimiliki sangat singkat tentunya KBM dilaksanakan tidak bisa maksimal. Kita berharap pemerintah membangun ruang kelas baru di sekolah ini,” katanya.
Dijelaskan Darmawi, pihaknya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk penambahan lokal ini, bahkan sejumlah anggota dewan Empat Lawang telah melihat langsung ke kondisi sekolah, tapi sampai kini belum ada realisasinya.
Sementara Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Empat Lawang, Syarkowi, mengatakan, sudah ada rencana penambahan lokasi belajar di beberapa kecamatan, namun tidak bisa dilakukan sekaligus, karena anggaran dananya diajukan dulu ke Pemkab Empat lawang.
“Kita usulkan pada rapat panggar untuk dana pembangunan lokal sekolah itu. Keputusannya ada di Pemkab Empat Lawang, karena kita sifatnya mengusulkan,” katanya.
dtc/tiw