News
Jumat, 10 Desember 2010 - 02:53 WIB

BPMKS dinilai kebijakan setengah hati

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)--Masyarakat Peduli Pendidikan Surakarta (MPPS) menilai Pemerintah Kota Solo tidak serius menggarap program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta (BPMKS).

Molornya pencairan dinilai sebagai indikasi bahwa program tersebut adalah kebijakan setengah hati.

Advertisement

Koordinator MPPS, Hastin Dirgantari, mengungkapkan seharusnya program yang dimaksudkan untuk meringankan beban masyarakat ini digarap secara serius.
Sehingga tidak terjadi kemoloran pencairan yang berakibat pada terganggunya keuangan sekolah.

“Jangan sampai program unggulan Kota Solo yang diluncurkan awal 2010 ini sekadar cara untuk menarik simpati masyarakat agar mendukung calon kepala daerah yang saat itu menjabat dan akan maju lagi saat pemilihan kepala daerah,” jelasnya saat dihubungi Espos, Kamis (9/12).

Terlebih, katanya, dana BPMKS sudah dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Solo. Hal ini berarti dana itu jelas sudah ada.

Advertisement

Jika BPMKS tak kunjung dicairkan, Hastin justru mempertanyakan kemana aliran dana yang seharusnya untuk BPMKS itu.

ewt

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif