Soloraya
Selasa, 7 Desember 2010 - 17:22 WIB

Pondasi terkikis lahar dingin, jembatan Paras ditutup

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Boyolali (Espos)–Jembatan Paras yang berada di aliran Sungai Gandul di Desa Paras, Kecamatan Cepogo terancam ambrol setelah pondasi bawah jembatan itu terkikis cukup parah oleh lahar dingin Gunung Merapi.  Karena dianggap dapat membahayakan pengguna jalan, aparat Desa Paras memblokade jembatan yang menghubungkan Kecamatan Cepogo dengan Kecamatan Musuk ini sejak kurang lebih sepekan lalu.

Hingga Senin (6/12), pondasi bawah jembatan yang terlihat kokoh dari atas ini pondasi bawahnya sudah tergerus sedalam lebih dari satu sampai dua meter.

Advertisement

Kepala Desa Paras, Darsono, mengutarakan lahar dingin Merapi yang mulai menerjang sejak 1 Desemer lalu telah mengakibatkan beberapa bagian pondasi bawah jembatan berukuran 4 x 10 meter itu empat kali ambrol. Tanggul penahan lahar dingin yang berada sebelum jembatan sudah lebih dulu hancur, sehingga terpaan lahar dingin tak terkendali.

“Jalan kami tutup khususnya untuk mobil truk, kalau bagi pengendara sepeda motor masih boleh dilalui namun harus hati-hati,” papar dia, saat ditemui di ruang kerjanya.

Sejak sepekan lalu Kali Gandul yang sebelumnya lebih berupa jurang itu dialiri lahar dingin karena curah hujan di puncak Merapi cukup tinggi. Menurut Darsono, tidak lebih dari 1,5 bulan jembatan itu bakal ambrol jika situasi alam tak berubah dan tak ada upaya pencegahan dari Pemkab.

Advertisement

kha

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Boyolali Lahar Dingin
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif