SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jayapura–ekitar 30 orang warga Ifar Besar, Kabupaten Jayapura, memalang runway Bandara Sentani. Aksi ini dipicu rasa tidak puas warga yang berdomisili di sekitar bandara itu, terkait penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Warga memprotes Dirjen Perhubungan Udara, sebagai pelaksana penerimaan CPNS, karena lebih banyak merekrut warga Yahim.
Akibat pemalangan yang dilakukan Senin (29/11) pukul 09.00 sampai dengan 11.00 WIT ini, beberapa pesawat tak bisa mendarat di bandara.
Warga Ifar Besar menduduki runway dengan cara memarkir 15 sepeda motor berjajar di seluruh badan runway.
Berselang sejam kemudian, Kapolsek KP3 Udara, Danramil Sentani dan Kadiskam Bandar Udara Sentani, langsung menuju runway Bandara Sentani guna berkoordinasi dengan massa.
Karena proses koordinasi masih buntu, sekitar pukul 11.00 WIT, Wakapolres Jayapura melakukan perundingan dengan masyarakat yang melakukan pemalangan.
Akhirnya, pembubaran terpaksa dilakukan pihak Polres Jayapura pada pukul 11.30 WIT, untuk selanjutnya melaksanakan perundingan di Kantor Perhubungan Udara Sentani.
dtc/rif