News
Sabtu, 27 November 2010 - 18:01 WIB

Tenun Indonesia dipromosikan ke dunia

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Praha--Setelah batik diakui UNESCO, giliran kain tenun Indonesia dipromosikan ke dunia internasional di Praha. Mengandalkan disainer Priyo Oktaviano, kain tenun ditampilkan elegan.

Disainer top Priyo Oktaviano, yang karya rancangannya baru-baru ini menjadi item cenderamata untuk Ibu Negara AS Michelle Obama, memamerkan 18 koleksi busana rancangannya dengan peraga seluruhnya model Ceko.

Advertisement

“Hadir sejumlah duta besar wanita negara sahabat, para diplomat wanita, para isteri duta besar, pengusaha wanita, enam desainer wanita terkemuka Ceko serta wartawan mode dari majalah fashion Harper’s Bazaar, Marie Claire, Cosmopolitan dan harian nasional Mlada Fronta Dnes,” tutur Counsellor Pensosbudpar Azis Nurwahyudi seperti dilansir  detikcom, Sabtu (27/11).

Promosi kain tenun Indonesia mengetengahkan tema tenun Bali didukung Batik Solo itu telah berlangsung dalam acara Coffee Morning dan fashion show di Wisma Duta Praha, Jumat kemarin (26/11).

Advertisement

Promosi kain tenun Indonesia mengetengahkan tema tenun Bali didukung Batik Solo itu telah berlangsung dalam acara Coffee Morning dan fashion show di Wisma Duta Praha, Jumat kemarin (26/11).

Nyonya rumah Duta Besar RI Emeria Siregar dalam sambutan singkatnya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu cara memperkenalkan kekayaan ragam busana tradisional Indonesia.

“Selain batik, wayang, keris dan angklung yang telah diakui UNESCO sebagai warisan budaya nasional Indonesia, Indonesia juga memiliki warisan budaya tenun yang kini sedang digalakkan,” tegas Emeria, diplomat wanita karir Kemlu, yang baru 57 hari memimpin KBRI Praha.

Advertisement

Disampaikan juga bahwa UNESCO telah menetapkan Indonesia akan menjadi tuan rumah Sidang ke-6 Inter-governmental Committee for the Safeguarding of the Intangible Cultural Heritage di Bali tahun 2011.

Sejumlah 18 busana koleksi Priyo Oktaviano diperagakan para model Ceko dalam tiga sesi. Diawali dengan peragaan koleksi mantel musim dingin berbahan kain tenun Bali, disusul busana siap pakai bermotif Batik Solo dan diakhiri dengan gaun malam nan anggun dari tenun Bali.

Priyo menaruh harapan tinggi agar ragam tenun bisa go internasional dan menyampaikan keinginan bahwa nantinya kain tenun Nusantara bisa menjadi trendsetter di kancah dunia.

Advertisement

“Untuk itu semuanya harus dimulai dari diri sendiri sebagai warga negara Indonesia dengan mulai memakai dan memperkenalkan ragam busana tenun nusantara,” ujar Priyo, disainer yang pernah mendalami rancang busana di Paris.

Debut Priyo di Praha ini mendapat sambutan hangat para undangan dengan ungkapan serba superlatif atas rancangan, teknik potong dan keindahan motif tenun Indonesia.

Beberapa rancangan busananya, yang diberandol mulai Kc3000 sampai Kc40.000, langsung terjual, termasuk beberapa broche berbahan perak dan aneka batu mulia.

Advertisement

Selain peragaan busana di Wisma Duta Praha, Priyo Oktaviano juga akan memperagakan koleksi rancangannya di Galeri Emila Filly di Kota Usti Nad Labem, Ceko, pada Senin (29/11), atas permintaan universitas setempat kepada KBRI Praha.

dtc/nad

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif