Solo (Espos)--Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo menyatakan kasus demam berdarah (DB) di Solo hingga November masih tinggi.
DKK Solo mencatat hingga akhir bulan Oktober lalu kasus penyakit DB mencapai 474 kasus dengan pasien meninggal dunia sebanyak delapan orang.
Padahal, pada akhir bulan September lalu, kasus penyakit DB tercatat sebanyak 401 kasus dengan jumlah pasien yang meninggal sebanyak enam orang. Jumlah pasien DB yang meninggal tahun ini bahkan lebih tinggi dibanding tahun lalu yang hanya sebanyak tujuh orang.
“Hingga bulan November ini memang masih tinggi. Diduga, faktor cuaca ekstrem menjadi salah satu pemicunya. Namun kami kami menargetkan kasus DB tersebut hingga akhir tahun nanti jumlahnya tidak sampai menyentuh angkat 500 kasus,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan DKK Solo Titiek Kadarsih ketika dimintai konfirmasi wartawan seputar kasus penyakit DB di Solo, Sabtu (13/11).
sry