News
Kamis, 4 November 2010 - 15:04 WIB

PBGM: Pengungsi di GOR UII melonjak

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Sleman--Tim Penanggulangan Bencana Gunung Merapi (PBGM) menyatakan, jumlah pengungsi di Gedung Olah Raga Universitas Islam Indonesia Sleman, DIY, Kamis (4/11), melonjak sekitar empat kali lipat dibandingkan sebelumnya.

“Pengungsi di Gedung Olah Raga (GOR) Universitas Islam Indonesia (UII) hingga kini mencapai 600 orang, melonjak dibandingkan sebelumnya yang hanya 100-150 orang,” kata Ketua Tim PBGM UII AF Junaidi.

Advertisement

Menurut dia, lonjakan jumlah pengungsi itu menyusul semburan awan panas yang terus keluar dari Gunung Merapi pada Rabu (3/11) sore hingga malam. Pengungsi berasal dari sejumlah barak pengungsian di sekitar GOR UII.

Ratusan pengungsi itu pindah dari barak pengungsian ke GOR UII karena Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi pada Rabu (3/11) sore memperluas radius bahaya dari 10 kilometer menjadi 15 kilometer.

“Padahal, sejak Sabtu (30/10) malam, pengungsi di GOR UII hanya berkisar antara 100-150 orang. Pengungsi didominasi lansia, perempuan, balita, dan anak-anak,” lanjut Direktur Kemahasiswaan UII.

Advertisement

Sekretaris Tim PBGM UII Revianto Budi Santoso mengemukakan pengungsi yang memadati GOR UII itu tidak hanya berasal dari barak pengungsian di sekitar lokasi yang dinyatakan berbahaya.

“Masyarakat yang rumahnya berada di sekitar lokasi itu juga banyak yang ikut mengungsi ke GOR UII,” imbuh Direktur Akademik UII itu.

Dijelaskan dia, pihaknya belum mengidentifikasi secara keseluruhan dari dusun mana pengungsi berasal atau dari barak mana.

Advertisement

“Namun, dapat dipastikan pengungsi di GOR UII tidak seluruhnya berasal dari barak-barak pengungsian, melainkan juga dari masyarakat sekitar tempat pengungsian itu,” ujarnya.

ant/nad

Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif