News
Selasa, 2 November 2010 - 15:41 WIB

SBY ke Merapi lewat Semarang

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta— Usai menerima Perdana Menteri Australia, Julia Gillard, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didampingi Ibu Hj Ani Bambang Yudhoyono bertolak ke Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui Semarang, Jawa Tengah.

Pesawat kepresidenan Boeing 737-300 milik Garuda lepas landas dari Lanud TNI-AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (2/11) pukul 14.15 WIB, untuk selanjutnya menuju ke Lanud TNI-AU Ahmad Yani, Semarang.

Advertisement

Setiba di Semarang, Presiden akan disambut Gubernur Jateng Bibit Waluyo dan  di ruang VVIP bandara, Presiden mendengarkan paparan Bibit mengenai kondisi lokasi bencana dan pengungsi akibat meletusnya Gunung Merapi. Seperti diketahui, Merapi terletak di perbatasan antara Provinsi DIY dan Jateng.

Presiden dan Ibu Ani selanjutnya lewat jalan darat berangkat ke DIY dan langsung menuju Istana Kepresidenan, yang akrab dikenal dengan sebutan Gedung Agung. Malam nanti, Presiden akan mendengar paparan Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X soal kondisi terkini letusan Merapi dan posko pengungsian.

Presiden sepertinya sengaja melewati Semarang karena Bandara di Yogyakarta dan Solo diduga kurang aman untuk penerbangan. Kemarin, Bandara Adi Sutjipto di Yogya sempat ditutup karena abu vulkanik, sementara hari ini, giliran Bandara Adi Sumarmo di Solo yang ditutup.

Advertisement

Rabu (3/11) pagi, SBY dijadwalkan mengunjungi posko pengungsi di Kelurahan Purwobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, DIY. Kemudian dilanjutkan ke posko pengungsi Desa Keputran, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jateng.

Menyertai Presiden dalam kunjungan ke DIY ini, antara lain, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Kesra Agung Laksono, Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh, Menteri PU Djoko Kirmanto, Mendiknas M Nuh, Mensesneg Sudi Silalahi, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kapolri Komjen Timur Ptradopo, Kepala Badan Pertanahan Nasional Djoyo Winoto, dan Kepala BNPB Syamsul Ma’arif.

Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sampai Senin kemarin tercatat korban meninggal akibat letusan Gunung Merapi berjumlah 38 orang, dengan perincian 37 meninggal warga DIY dan 1 orang asal Jateng. Total pengungsi sebanyak 69.533 orang. Rinciannya, di DIY sebanyak 19.050 jiwa yang tersebar di 9 titik pengungsian. Sedangkan pengungsi di Provinsi Jateng sebanyak 50.483 orang yang tersebar di 68 titik pengungsian.

Advertisement

vivanews/rif

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif