Sragen (Espos)--Persatuan kepala desa dan perangkat desa Jawa Tengah (Pradja) Kabupaten Sragen mengusung calon sendiri dari kalangan kepala desa (Kades) melalui jalur independen.
Pasangan calon bupati dan calon wakil bupati yang telah disepakati sedikitnya 2.336 orang anggota Pradja adalah Kades Blangu, Kecamatan Gesi Danang Wijaya ST dan Kades Jetis, Kecamatan Sambirejo, Sumiyarno.
Pencalonan dua nama Kades yang merepresentasikan wilayah utara dan selatan Sungai Bengawan Solo itu ditegaskan dalam pernyataan sikap Pradja, di Sekretariat Pradja, Kamis (30/9) sore.
Wakil Ketua Presidium Pradja Sragen, Sumanto menerangkan dari total 2.500 orang anggota Pradja, lebih dari 90% menyatakan sepakat mencalonkan dua Kades tersebut.
Pencalonan keduanya didasarkan pada berbagai pertimbangan, di antaranya terkait kemampuan dan pengalaman kedua calon yang telah dianggap pantas untuk memimpin Sragen. Sumiyarno tercatat telah selama dua periode ini menjadi Kades Jetis, sedangkan Danang telah satu periode ini menjadi Kades Blangu.
“Calon bupati berasal dari utara Bengawan, calon wakil bupati dari selatan Bengawan, perpaduan yang sangat bagus. Lagipula, pemilihan bupati dan pemilihan kepala desa itu sama saja, hanya skalanya saja yang berbeda,” kata Sumanto, saat ditemui wartawan, di lokasi setempat, Kamis.
trh