News
Rabu, 29 September 2010 - 09:33 WIB

Warga Tarakan terpaksa diungsikan ke pangkalan AL

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Tarakan–Pihak keamanan terpaksa mengungsikan warga yang tidak turut dalam bentrokan dua etnis di Tarakan, Kalimantan Timur, diungsikan.

“Sebagian warga sudah diungsikan ke Lantanal (Pangkalan Angkatan Laut),” kata Kepala Bidang Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Polisi Marwoto Soeto saat dihubungi, Rabu (29/9).

Advertisement

Lokasi pengungsian ini merupakan tempat pengungsian yang sama saat bentrokan pecah pertama kali pada Senin (27/9) dini hari waktu setempat. Saat ini, warga masih berkerumun di lokasi pengungsian.

Bentrokan pagi ini dipicu karena ada ketidakpuasan dari kubu korban tewas saat bentrokan pertama. Kubu korban tewas, Abdullah, merasa tuntutan yang diajukan belum terpenuhi oleh kubu etnis pendatang dari Bugis, Sulawesi.

Menurut Marwoto, petugas belum bisa mengamankan mereka-mereka yang diduga menjadi provokator dalam bentrokan pagi ini. Suasananya masih mencekam.  “Kalau kami melakukan upaya paksa. Itu tidak mungkin. Kami tidak mungkin menangkap orang saat sedang terjadi kejadian saat ini,” tegas Marwoto.

Advertisement

vivanews/rif

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif