SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Karanganyar (Espos)–Mayat bayi dalam kondisi mengenaskan ditemukan warga Desa Mojogedang, Kecamatan Mojogedang di Kali Kersan, Senin (27/9). Warga menduga mayat bayi itu diduga merupakan hasil hubungan gelap.
Informasi yang dihimpun Espos di lapangan menyebutkan mayat bayi ditemukan sekitar pukul 12.15 WIB kali pertama oleh sekelompok ibu-ibu arisan PKK yang tengah melintas di sekitar lokasi kejadian.
Tiba-tiba salah seorang ibu melihat adanya sesosok mayat bayi yang berada di pinggir aliran sungai dengan kondisi mengenaskan. Bagian kepala bayi mengalami luka bahkan hidungnya juga luka parah yang diduga terkena batu kali.
Begitu mengetahui ada mayat bayi tersebut, warga langsung melaporkannya ke kepolisian setempat. Sementara kabar ada penemuan mayat bayi membuat warga berbondong-bondong datang ke lokasi kejadian.
Kapolsek Mojogedang AKP Suyadi mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Edi Suroso mengatakan dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), mayat bayi yang ditemukan diperkirakan baru berusia sekitar 10 hingga 20 hari.
Mayat bayi berjenis kelamin perempuan itu memiliki tinggi badan 30 sentimeter dan terdapat luka di bagian kepala serta sekitar hidung yang diduga terkena batu kali yang berada di lokasi kejadian.
“Kami masih terus melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat bayi,” ujarnya.
isw