Jakarta–Dua buah mobil meledak hampir bersamaan di Ibu Kota Irak, dekat persimpangan Aden di utara Baghdad dan di daerah pemukiman Mansur. Ledakan tersebut menewaskan 29 orang dan mencederai 111 orang lainnya.
“Itu adalah minibus, sopir berhenti dan memberitahu orang-orang dekatnya bahwa ia akan pergi ke dokter. Beberapa menit kemudian mobil tersebut meledak,” ujar seorang saksi mata di Aden, Abu Abdullah, seperti dilansir AFP, Minggu (19/9).
Setelah ledakan di Mansur, banyak ditemukan potongan tubuh berlumuran darah di jalan. Kendaraan di sekitar lokasi ikut terbakar dan dua bangunan juga hancur.
Seorang saksi mata menceritakan dua rekannya tewas dalam ledakan tersebut. “Semua orang ingin lari, tapi kebakaran dan asap menghalangi jalan,” katanya.
Pihak rumah sakit di Baghdad terus mendapat kiriman korban akibat kejadian itu. “Kami merawat 59 orang luka-luka dan 10 orang yang tewas,” jelasnya.
dtc/try