SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
New York–Harga emas kembali melonjak hingga 2% ke rekor terbarunya. Harga emas juga mencetak kenaikan harian terbesar dalam 4 bulan terakhir.
Pada perdagangan Selasa (14/9), harga emas di pasar spot berada di level US$ 1.272,20 per ounce, melonjak dibandingkan sebelumnya US$ 1,245,25. Harga bahkan sempat melesat ke titik tertinggi pada US$ 1,274,75.
Sementara harga emas berjangka untuk pengiriman Desember naik 24,60 dolar AS atau 2% ke level US$ 1.271,70. Harga emas melonjak pada perdagangan di AS setelah pasar muncul pergunjingan laporan riset Goldman Sachs bahwa Federal Reserve akan memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi dan menerapkan kebijakan lebih lunak guna membawa pertumbuhan ekonomi global ke jalur yang diinginkan.
Harga emas juga melonjak mengikuti di Jepang setelah PM Naoto Kan menang pemilihan ketua partai. Hasil itu membuat dolar AS tertekan yen ke titik terendah dalam 15 tahun terakhir dan dimanfaatkan investor memburu emas.
“Masih banyak perdebatan dibalik itu. Orang-orang gugup soal pasar finansial dan masih tak yakin apakah akan mendapat rally dan tipe ketidakpastian itu bekerja baik untuk emas,” ujar Bill O’Neil, analis dari LOGIC Advisors seperti dikutip dari Reuters.
dtc/try