Solo (Espos)–Koleksi kerbau bule milik Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat bertambah setelah salah satu induknya melahirkan pada Kamis (9/9) lalu sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Abdi dalem Keraton yang bertugas merawat kerbau bule, Utomo Gunadi saat ditemui wartawan di sela-sela kesibukannya, Senin (13/9), mengatakan proses persalinan gudel atau anak kerbau itu berjalan dengan lancar.
Gudel itu lahir dari induknya bernama Sipon dan ayahnya yang bernama Sumo. Utomo mengaku belum memberikan nama untuk anak kerbau yang belum genap berusia sepekan tersebut.
“Dia (gudel-red) adalah anak ketiga Sipon. Untuk nama masih saya pikirkan mana yang tepat. Biasanya nama kerbau saya ambilkan dari makna yang tertera dalam tanggal kelahirannya,” ujar pria yang akrab disapa Babe ini.
Lahirnya gudel tersebut menambah jumlah koleksi kerbau bule yang dimiliki Keraton menjadi 21 ekor. Menurut Babe, saat ini 20 kerbau dirawat di kompleks Alun-alun Kidul. Sementara satu ekor sisanya dirawat di Solobaru. Sebagai wujud rasa syukur atas kelahiran bayi kerbau tersebut, pihak Keraton bermaksud menyelenggarakan ritual wilujengan pada Senin sore (13/9).
mkd