SOLOPOS.COM - SPFM/lia
Karanganyar (Espos)--Pemkab Karanganyar menjamin ketersediaan elpiji 3 kilogram (Kg) di wilayah setempat selama berlangsungnya Lebaran 2010. Pemkab juga memastikan tidak akan ada gejolak harga bahan bakar bersubsidi itu meskipun terjadi kenaikan permintaan.
Kasubbag Sumber Daya Alam (SDA) Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Karanganyar, Nur Aini Farida, menyebutkan keberlanjutan penyaluran elpiji 3 Kg dari PT Pertamina. Meski tidak merinci jumlahnya, dia mengatakan ketersediaan stok pengganti minyak tanah tersebut cukup melimpah.
“Yang pasti cukup aman di Karanganyar. (PT) Pertamina menyalurkan elpiji 3 Kg setiap Minggu,” ujarnya ditemui wartawan dalam sebuah kesempatan di Pendhapa Rumah Dinas Bupati, Sabtu (4/8).
Farida menyatakan, kebutuhan bahan bakar elpiji 3 Kg di seluruh Kabupaten Karangayar rata-rata mencapai 12.402 tabung per hari. Jumlah itu dipasok melalui 11 agen di 17 kecamatan berbeda. Agen-agen tersebut, kata dia, mendapatkan penyaluran dari Stasiun Pengangkutan dan Pengisian Elpiji (SPPBE) PT Gas Restu Aji dan SPPBE Pancadarma di Kecamatan Jaten.
Pada bagian lain dia menyampaikan, masyarakat bisa menukar selang dan regulator yang dimiliki melalui 11 agen elipiji yang terdaftar untuk wilayah penyaluran Kabupaten Karanganyar. Namun demikian warga dikenakan uang penggantian senilai Rp 35.000 untuk dua kelengkapan tersebut.
“Uang Rp 35.000 itu untuk pembelian regulator Rp 20.000 dan selangnya Rp 15.000. Syaratnya warga harus membawa peralatan lama serta foto kopi kartu tanda penduduk (KTP),” jelasnya.
try