Jember–Tergiur dengan harta karun, seorang warga Bekasi kehilangan uangnya sebesar Rp 200 juta. Swasono ,34, diperdaya oleh seorang paranormal asal Jember, dengan mengaku bisa mengangkat harta karun berupa emas batangan.
Swasono, melaporkan paranormal itu, Samsul Arifin ,50, warga Desa Balung Tutul, Kecamatan Balung, ke Polres Jember, Kamis (2/9). Swasono mengaku mengenal Samsul dari salah seorang temannya. Kepada dia, Samsul mengaku bisa mengangkat harta karun berupa emas batangan dari tempat keramat di Balung.
Tetapi untuk mengangkat emas batangan itu membutuhkan sejumlah ritual. Ritual itu membutuhkan biaya. Biaya itu ditanggung oleh Swasono karena harta karun itu nantinya akan diberikan kepadanya.
“Kejadian berlangsung sejak tahun 2008 hingga 2010 ini,” kata Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Nurhidayat.
Swasono mengaku telah mengeluarkan uang hingga Rp 200 juta untuk ritual itu. Uang itu ditransfer melalui rekening anak Samsul.
Akhirnya pada akhir Agustus lalu, Samsul memberikan bungkusan harta karun kepada Swasono, dengan syarat bungkusan itu harus dibuka saat ia sudah sampai di rumahnya.
“Ternyata bungkusan itu bukan harta karun tetapi paku, keris, kayu dan minyak wangi. Merasa ditipu, korban lapor ke kami,” tukas Hidayat.
dtc/ tiw