News
Rabu, 1 September 2010 - 16:34 WIB

Gedung Putih kecam keras penembakan empat warga Israel

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Washington–Gedung Putih mengecam keras penembakan terhadap empat warga Israel di Kota Hebron, Tepi Barat.

Gedung Putih pun menyerukan untuk tidak membiarkan penembakan yang dilakukan kelompok militan Hamas itu mengganggu perundingan damai Palestina dan Israel, yang akan berlangsung di Washington, AS.

Advertisement

“Penting agar pihak-pihak tetap gigih, terus melangkah maju meski di saat-saat sulit, dan terus bekerja untuk mencapai perdamaian yang adil dan abadi di wilayah ini yang memberikan keamanan bagi seluruh rakyat,” demikian statemen Gedung Putih.

Petugas kesehatan Israel mengatakan, serangan itu menewaskan dua pria dan dua wanita Israel. Satu dari kedua wanita tersebut sedang hamil.

Kelompok Hamas telah mengeluarkan pernyataan yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu. Hamas bahkan mengancam akan melakukan aksi-aksi serupa.

Advertisement

Menurut Hamas, serangan itu “reaksi alamiah terhadap kejahatan pendudukan”. Hamas yang menguasai Jalur Gaza, bersikeras menentang setiap dialog damai dengan Israel.

Pejabat senior partai Fatah pimpinan Presiden Palestina Mahmoud Abbas menentang pembunuhan tersebut. “Kami menentang pembunuhan warga sipil di manapun — warga Palestina ataupun warga Israel,” tegas pejabat senior Fatah, Nabil Shaath seperti dilansir Reuters, Rabu (1/9).

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS P.J. Crowley mengatakan, Washington sadar bahwa ada “aktor-aktor di wilayah yang sengaja melakukan serangan seperti itu guna mencoba menyabotase proses perdamaian.”

Advertisement

Koordinator Khusus PBB untuk proses perdamaian Timur Tengah Robert Serry pun mengimbau semua pihak untuk tidak membiarkan musuh-musuh perdamaian mengganggu negosiasi yang akan segera dimulai.

dtc/tiw

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif