News
Selasa, 31 Agustus 2010 - 12:11 WIB

Perbaikan radar bandara telan Rp 1 triliun

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Biaya perbaikan dan upgrade Jakarta Automated Air Traffic System (JAATS) di Bandara Soekarno-Hatta membutuhkan biaya hingga Rp 1 triliun. Sebagian dana tersebut akan dipenuhi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan sisanya dari Angkasa Pura.

Demikian hal itu dikemukakan Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (31/8) “Sebagian dari APBN kecil sekali, sekitar Rp 150 miliar. Sisanya dari Angkasa Pura (AP II),” katanya.

Advertisement

Ia mengatakan, peralatan yang digunakan Bandara Soekarno-Hatta saat ini tergolong sudah tua. Masih dipakai sejak bandara itu dibangun pada tahun 1986 dan terakhir upgrade pada tahun 1996.

Menurut Hatta, semula radar tersebut memang didesain hanya untuk melayani 400-600 pergerakan pesawat, tapi sekarang ini sudah mencapai 2.000 pergerakan lebih.

“Tingkat pelayanan yang dilakukan sekarang cukup tinggi maka dilakukan upaya maksimal untuk meningkatkan kehandalan dari sistem tersebut,” imbuhnya.

Advertisement

Dengan adanya percepatan tersebut, maka jadwal perbaikan semula di tahun 2013 dimajukan menjadi tahun 2011 harus sudah selesai, dengan waktu pengadaan tender di tahun 2010.

Jika sudah terealisasi, Hatta meminta perusahaan pelat merah itu bisa mengintegrasikan dengan sistem radar yang ada di Bandara Hasanuddin, Makasar.

Bandara di Makasar itu akan menjadi sistem cadangan jika sewaktu-waktu terjadi kesalahan pada sistem di Jakarta. Angkasa Pura juga harus melakukan maintenance terhadap sistem tersebut secara berkala.

Advertisement

“Jadi kalau dulu hanya 3 bulan sekali, kita minta jadi 1 bulan sekali. Nanti bisa 2 minggu sekali,” jelasnya.

dtc/ tiw

Advertisement
Kata Kunci : Radar Bandara
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif