SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)–Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Solo menjadwal ulang sebanyak 3.000 pendonor darah untuk memenuhi kebutuhan darah untuk dua pekan terakhir bulan Puasa. Hal itu juga dilakukan guna menjaga umur darah yang disiapkan untuk persediaan di PMI setempat.
“Kalau pada tahun-tahun sebelumnya kami menyiapkan sekitar 5.000 kantung, untuk tahun ini kami hanya menyiapkan sebanyak 3.000 kantung karena jumlah tersebut diperkirakan sudah bisa mencukupi kebutuhan darah selama bulan Puasa dan menjelang Lebarang. Sebab dari pengalaman sebelumnya, persediaan sebanyak 5.000 kantung selalu tersisa banyak,” ujar Sekretaris PMI Cabang Solo, Sumartono Hadinoto, ketika ditemui wartawan di sela-sela acara Peresmian Rumah Makan Masakan Padang Sari Bundo Solo, Minggu (8/8).
Dijelaskan Sumartono, penjadwalan pendonor tersebut diperlukan agar umur darah tetap terjaga. “Umur darah disimpan untuk ditransfusikan maksimal sekitar 35 hari dari hari donor. Sehingga penjadwalan ini dilakukan agar bisa memenuhi kebutuhan selama menjelang Lebaran sekaligus agar darah tetap terjaga. Jadwal pendonor sudah kami undur untuk memenuhi kebutuhan darah 15 hari menjelang Lebaran. Selama tidak ada bencana atau kejadian khusus, dengan tambahan pendonor yang dijadwalkan ulang, stok darah aman selama puasa,” imbuh dia.
sry