Jakarta–Proses Due diligence atau uji tuntas atas rencana pembelian saham PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) oleh PT Jamsostek (Persero) selesai sudah. Jamsostek tengah melakukan valuasi (penilaian) atas saham Bank Bukopin yang ditawarkan melalui proses rights issue.
Menurut Direktur Utama Jamsostek Hotbonar Sinaga, Sabtu (7/8), perseroan telah menyiapkan dana Rp 700-900 miliar sebagai pembeli siaga (standby buyer) rights issue Bank Bukopin. Namun dirinya enggan menjelaskan lebih lanjut proses valuasi, karena masih dibicarakan secara internal.
“Jangan dong, tapi kita siap Rp 700-900 miliar,” jelasnya.
Selain menjadi standby buyer, perseroan juga akan membeli saham milik Yayasan Bina Sejahtera Warga (Yabinstra) Bulog sebanyak 12,19% di Bank Bukopin. Total, jika rencana berjalan mulus, Jamsostek akan memilik 30% saham Bank Bukopin.
Kepemilikan saham di Bank Bukopin tercatat Koperasi Pegawai Bulog Seluruh Indonesia (Kopelindo) sebesar 42,71%, Koperasi Perkayuan Apkindo (Kopkapindo) sebesar 6,7%, Pemerintah RI sebesar 17,23%, Yabinstra Bulog sebesar 12,19%, serta publik 20,99%.
dtc/rif