Soloraya
Kamis, 5 Agustus 2010 - 17:30 WIB

Tabrakan di tikungan pikap terjungkal ke jurang

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos)–Jalan raya Wonogiri-Purwantoro wilayah Sidoharjo kembali memakan korban. Sekitar pukul 12.00 WIB, Kamis (5/8), sebuah pikap pengangkut material bangunan terjungkal masuk jurang di tikungan Ploso, Desa Kedunggupit, Kecamatan Sidoharjo.

Pikap bernomor polisi (Nopol) AD 1844 N yang dikemudikan Purwono, 45, warga Desa Tremes RT 1/RW I Sidoharjo tersebut berusaha menghindari sepeda motor berberonjong saat lewat di tikungan dari arah timur. Karena terlalu melebar ke tengah badan jalan, pikap itu kemudian menabrak sebuah mobil Isuzu Panther Nopol D 1280 FA yang melaju dari arah barat, sebelum akhirnya terjungkal masuk jurang di sebelah selatan jalan.

Advertisement

Kedua mobil mengalami kerusakan di bagian depan dan samping, tapi untungnya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Kedua pengemudi, baik pengemudi pikap, Purwono, maupun pengemudi Panther, Supanji, 50, warga Desa Singgrahan, Kecamatan Pulung, Ponorogo, juga tidak mengalami luka.

Salah seorang saksi mata di tempat kejadian, Wanto mengungkapkan sopir pikap berusaha menghindari tabrakan dengan membanting setir ke kiri. Namun, sepertinya sopir pikap itu kehilangan kendali atas kendaraannya sehingga akhirnya bablas ke jurang sedalam kurang lebih tiga meter.

“Jadi tadi mobil pikap ini kan dari arah timur, mau menikung ke kiri. Tapi terlalu melebar. Tahu-tahu ada mobil Panther dari arah berlawanan. Sopir pikap kehilangan kendali sehingga bertabrakan dengan Panther dan akhirnya masuk jurang,” jelas Wanto kepada wartawan di lokasi kejadian.

Advertisement

shs

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif