SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
“Saya kecewa manajemennya, kemarin kereta berbelok, berbalik, dan anjlok. Nanti kita evaluasi, kalau perlu seluruhnya diganti,” ujar Freddy.
Freddy mengatakan itu di lokakarya media massa Kemenhub di Hotel Horison, Jl Pejuang, Bandung, Sabtu (31/7).
Menurut Freddy, anjloknya Argo Bromo Anggrek pada Jumat 30 Juli kemarin karena masinisnya baru.
“Itu masak masinis yang baru dilatih. Harusnya kan dilatih di mana dulu,” kata Freddy.
Freddy selalu mewanti-wanti, manajemen KAI harus ditingkatkan karena banyak onderdil kereta yang sudah usang. Meski demikian, dia membantah jika pemerintah lepas tangan terkait manajemen PT KA.
“Jadi dengan adanya PT KA dan PT AP, bukan berarti pemerintah lepas tangan. Kita regulatornya saja, perbaiki betul manajemennya,” katanya.
Sementara terkait kebakaran stasiun Pondok Cina, Freddy mengaku mendapat SMS dari wartawan, bukan anak buahnya.
“Saya dapat SMS dari wartawan, bukan dari anak buah saya langsung. Saya langsung ke sana. Ya ada hal yang kurang, pasti kita perbaiki,” tutupnya.
dtc/nad