Soloraya
Jumat, 30 Juli 2010 - 16:34 WIB

Persiapan Lebaran, proyek jalan diharapkan selesai H-10

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Karanganyar (Espos)–Kegiatan perbaikan jalan dan proyek lain berkaitan dengan persiapan arus mudik dan arus balik Lebaran 2010 diharapkan selesai selambat-lambatnya pada H-10. Hal itu agar kelancaran lalu lintas selama periode tersebut tidak terganggu.

Hal itu seperti dikemukakan Kepala Unit Pelayanan Perhubungan (UPP) Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Jateng Wilayah Surakarta, Djoko Widodo, seusai meninjau lokasi titik putar di ujung barat median jalan Palur – Jurug yang akan dilebarkan, Jumat (30/7) pagi.
Menurutnya akan lebih baik lagi jika semua kegiatan bisa diselesaikan lebih cepat.
“Sesuai jadwal, pengerjaan perbaikan jalan dan proyek lain berkaitan dengan persiapan Lebaran 2010 bisa rampung pada H-10. Jadi nanti arus balik maupun arus mudik tidak akan mengalami banyak hambatan serta gangguan,” ungkapnya ketika ditemui wartawan di Palur, Jaten, kemarin.

Advertisement

Djoko mengemukakan, sesuai kewenangan, proyek perbaikan jalan provinsi menjadi ranah Dinas Bina Marga Provinsi Jateng, tidak terkecuali guna persiapan menghadapi arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2010. Untuk wilayah Kabupaten Karanganyar, jalan yang cukup strategis misalnya antara Palur – Sroyo, Kebakkaramat, serta Palur – Tawangmangu yang merupakan jalur wisata.

Dalam kesempatan yang sama, Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Dwi Erna Rustanti, bahkan berharap proyek perbaikan jalan bisa dirampungkan selambat-lambatnya pada pertengahan Bulan Puasa. Seperti halnya Djoko, dia mengatakan agar semua jalur yang akan dilintasi angkutan arus balik dan arus mudik bisa dipersiapkan sedini mungkin dan tidak mengganggu kelancarannya.

Pada bagian lain, terkait keberadaan titik putar di ujung barat median jalan di Palur yang akan dilebarkan, Kasatlantas mengatakan prasarana itu nantinya hanya bisa dimanfaatkan pengendara yang datang dari arah timur. Sedangkan pengguna jalan yang datang dari Solo, kata Dwi Erna,  mereka tetap harus memutar melalui pertigaan lampu lalu lintas di sebelah timurnya jika hendak kembali ke Solo.

Advertisement

try

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif