Nota kesepahaman itu untuk membangun komitmen bagi seluruh pemangku kepentingan dalam memberikan kontribusi bagi pengelolaan dan pengembangan Taman Nasional Gunung Merapi dan Merbabu. “Selama ini telah dilaksanakan secara bersama-sama dalam pengelolan dan pengembangan taman nasional, namun belum sepenuhnya memberikan hasil terbaik yang diharapkan. Karena itu, penandatanganan itu momentum yang baik dalam pengelolaan taman nasional Merapi dan Merbabu,” ujar Bupati dalam sambutannya seusai penandatanganan MoU di Boyolali, Jumat (30/7).
Perjanjian itu dilakukan antara Bupati Boyolali Sri Moeljanto dan Kepala BTNGM Ir Dulhadi. Bupati mengatakan keberadaan taman nasional Merapi dan Merbabu itu secara langsung memberikan manfaat baik melalui kerjasama pemanfaatan jasa lingkungan maupun kerjasama lainnya, yang secara tidak langsung akan berpengaruh bagi masa depan masyarakat Boyolali.
fid