News
Kamis, 29 Juli 2010 - 17:14 WIB

JK tak setuju jika kembali ke minyak tanah lagi

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Wacana kembali ke minyak tanah menyeruak setelah ledakan gas marak terjadi. Namun mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) tidak setuju jika opsi itu dilakukan.

“Ndaklah, jangan,” kata JK usai melayat istri Din Syamsuddin, Fira Beranata, di kediaman Din, Pejaten Elok, Jakarta Selatan, Kamis (29/7).

Advertisement

JK mengatakan, bahan bakar minyak tanah terlalu mahal. Jika dipaksakan, dua pihak yakni pemerintah dan rakyat akan sama-sama ‘menderita’. “Kemahalan,” kata JK.

Namun JK tetap tidak mau berkomentar tentang solusi apa yang disarankannya kepada SBY. Soal rencana penarikan tabung gas, JK juga memilih tidak berkomentar.

“Nantilah, nanti,” katanya seraya masuk ke dalam mobil.

Advertisement

Dalam ‘pemilu migas’ yang digagas aktivis Bendera di sejumlah kampung, minyak tanah selalu menang telak melawan gas. ‘Kemenangan’ ini karena peserta ‘pemilu’ takut menjadi korban ledakan.

dtc/nad

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif