Solo (Espos)--Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mengakui beras untuk rakyat miskin (Raskin) hanya memberikan pengaruh kecil terhadap harga beras.
Kendati demikian, disampaikan Kepala Bagian (Kabbag) Perekonomian Setda Kota Solo, Asih Widodo, Raskin optimis menekan harga beras sehingga tidak ada potensi kenaikan harga lagi pada saat bulan puasa.
“Memang pengaruhnya kecil. Mungkin karena sampai saat ini belum semua rumah tangga sasaran (RTS) menerima, karena pembagian setiap hari dilakukan per kecamatan, mungkin dampaknya belum begitu terasa,” papar Asih, kepada Espos, Kamis (29/7).
Ia menyampaikan, dari pantuan Pemkot Solo selama hampir sepekan terakhir, harga beras di pasaran cenderung stabil.
“Jadi, tidak ada pergerakan harga sama sekali. Baik naik atau turun. Tapi lumayan, yang penting harga bisa ditekan untuk tidak terus naik.”
haw