SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Banjarmasin–Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah (Dirlantas Polda) Kalimantan Selatan, akan menindak tegas aksi balapan liar sepeda motor yang kerap dilakukan remaja pada bulan suci Ramadhan.
Balapan sepeda motor liar memang kerap terjadi di Banjarmasin dan sekitarnya khususnya di kawasan Jalan Mulawarman, Lingkar Dalam Banu Anyar, Lingkar Basirih, dan Kayu Tangi, ungkap Direktur Lalu Lintas Polda Kalsel Kombes Polisi Nurhadi Yuwono, di Bajarmasin, Rabu (28/7).
“Kami sebisa mungkin menjaga kekhusuan umat muslim dalam beribadah di bulan Ramadhan ini,” katanya.
Ia mengatakan, empat lokasi tersebut nantinya akan dijaga anggota Polisi yang berpatroli. “Jika terjadi aksi balapan liar maka, siapa saja yang berada di kawasan tersebut akan ditindak karena dianggap berbuat meresahkan orang lain,” katanya.
Menurut dia, aksi kebut-kebutan biasanya terjadi jika ada penonton, sehingga baik penonton dan pelaku balapan liar nantinya akan dikenakan sanksi yang sama yaitu melanggar ketentuan berlalu lintas karena membahayakan orang lain.
Sementara salah seorang warga Banjarmasin Eva Kartika, mengakui pada tahun sebelumnya, dirinya selalu resah jika bepergian saat menjelang berbuka puasa, pasalnya di kawasan Kayu Tangi, Mulawarman, Lingkar Dalam Banu Anyar dan Lingkar Basirih kerap terjadi aksi kebut kebutan sepeda motor.
“Dengan adanya janji dari pihak berwajib menindak tegas aksi kebut-kebutan itu, saya cukup senang karena pengguna jalan tidak terganggu,” katanya.
ant/rif