SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Pasuruan–Jalur pantai utara (pantura) Pasuruan, Jawa Timur, yang sempat lumpuh sekitar tujuh jam sejak Selasa (27/7) malam hingga Rabu dini hari (28/7), mulai pulih.
Jalur pantura yang sempat ditutup akibat jalan raya Tambakrejo, Kraton terendam banjir setinggi satu meter lebih, mulai Rabu (28/7) pagi dibuka kembali.
Namun karena volume kendaraan yang terjebak banjir panjangnya mencapai sekitar tiga kilometer dari masing-masing arah, kemacetan lalu lintas di jalan raya Kraton hingga pukul 08.00 WIB masih belum cair.
Arus kendaraan dari dua arah baik dari Pasuruan, maupun dari arah Bangil berjalan merayap karena melintasi jalan raya yang masih tergenang air sekitar 0,25 meter.
Kemacetan kendaraan yang datang dari arah Pasuruan mencapai kota. Akibatnya arus lalu lintas dalam kota macet menyebabkan banyak karyawan yang akan berangkat kerja telantar karena angkutan umum juga terganggu perjalannnya.
Kasat Lantas Polresta Pasuruan Iptu Iriyanto menyebutkan, ruas jalan raya Tambakrejo Kraton terendam banjir sejak Selasa (27/7) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Jalan raya kemudian ditutup total karena banjir yang menggenangi jalan di perbatasan wilayah kabupaten dan Kota Pasuruan bagian barat mencapai satu meter lebih. Arus kendaraan yang datang dari arah Probolinggo yang akan menuju Surabaya dialihkaan lewat Purwosari – Pandaan – Gempol. Begitu juga arus kendaraan yang datang dari arah sebaliknya.
Namun ratusan kendaraan besar juga banyak yang tejebak banjir tanpa bisa berbalik arah. Kendaraan yang datang dari arah timur kemacetan mencapai dalam Kota Pasuruan, sedangkaan arus kendaraan yang datang dari arah barat mencapai sekitar Raci.
ant/rif