SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solo (Espos)–Komisi IV DPRD Solo meminta Disdikpora segera melakukan inventarisasi sekolah-sekolah yang kekurangan siswa. Inventarisasi dapat dilakukan karena saat ini tahun pelajaran baru sudah mulai dan proses penerimaan siswa baru (PSB) telah usai.
Ketua Komisi IV Zaenal Arifin mengatakan, inventarisasi itu dilakukan agar Disdikpora mengetahui sekolah-sekolah yang dalam PSB lalu hanya mendapatkan siswa sedikit. “PSB sudah usai, makanya diinventarisasi, mana saja sekolah yang tidak memenuhi standar,” ungkap Zaenal kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (27/7).
Dia mengungkapkan, sekolah-sekolah yang jumlah siswanya tidak memenuhi standar yang ada dapat di-regrouping dengan sekolah lainnya yang ada di dekatnya. Zaenal mengatakan, regrouping itu dilakukan agar proses pembelajaran bisa lebih efektif. Dia menyatakan, hingga saat ini belum ada aturan baku mengenai regrouping. Sehingga, perlu ada evaluasi dari Disdikpora.
Hal senada disampaikan anggota Komisi IV Reny Widyawati. Politisi Partai Demokrat ini menjelaskan, pembelajaran di sekolah harus efektif. Sekolah yang bakal di-regrouping tidak perlu malu. “Ini kan demi kepentingan sekolah. Kepala sekolah kesampingkan ego mereka. Kalau di-regrouping kan kepala sekolah turun jabatan. Jadi kesampingkan ego mereka untuk kepentingan siswa,” tegas Reny.
dni