Solo (Espos)–Pihak Pemkot menanggapi dingin atas percobaan perlawanan dari pihak warga bantaran mengenai proyek peninggian dan pelebaran tanggul Sungai Bengawan Solo.
“Kenapa harus ada <I>chaos<I>, kan kita sesuai prosedur,” kata Kepala Dinas Tata Ruang Kota (DTRK) Kota Solo, Yob S Nugroho saat ditemui <I>Espos<I> di ruangannya, Jumat (23/7). Kondisi <I>chaos<I>, katanya, tidak perlu terjadi karena proyek sesuai prosedur dan disosialisasikan kepada warga.
Yob melanjutkan, proyek itu telah dikoordinasikan dengan pihak kelurahan, LPMK, RT/RW dan warga setempat. “Jadi tidak ada dan tidak akan ada <I>chaos<I>,” ujarnya.
m86