News
Senin, 19 Juli 2010 - 10:55 WIB

Kereta tabrakan di India, 50 orang diperkirakan tewas

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

New Delhi–Sedikitnya 50 orang dikhawatirkan tewas dan banyak orang lagi cedera saat kereta penumpang menabrak bagian belakang kereta penumpang yang sedang berhenti di satu stasiun kereta di negara bagian Benggala Barat, India timur, Senin pagi (19/7), kata polisi.

Kereta Espress Vananchal Bhagalpur-Ranchi, yang sedang berhenti di stasiun Sainthia, sekitar 200 kilometer dari kota Kolkata, ditabrak dari belakang oleh kereta Eskpres Uttarbanga, dengan tujuan Sealdah, kata polisi.

Advertisement

Stasiun TV lokal menayangkan gambar petugas pertolongan sedang berusaha membawa korban cedera dari rongsokan kereta. Upaya pertolongan dimulai dua jam setelah tabrakan terjadi pukul 02:00 waktu setempat, kata laporan TV.

Menteri Perkeretaapian India Mamata Banerjee telah bergegas mengunjungi lokasi kecelakaan, kata laporan tersebut. Itu adalah kecelakaan kereta yang paling banyak merenggut korban jiwa di India sejak 28 Mei, saat satu kereta tergelincir dan ditabrak oleh kereta barang, juga di negara bagian Benggala Barat. Sebanyak 150 orang tewas dalam kecelakaan itu.

Media Indo-Asian News Service menyatakan kereta Eskpress Vananchal baru saja akan meninggalkan stasiun tersebut ketika kecelakaan terjadi. Penumpang yang cedera dibawa ke rumah sakit di Sainthia dan Suri, markas kabupaten Birbhum, kata media berita tersebut.

Advertisement

ant/rif

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif