Solo(Espos)–Pertemuan antara penghuni Rusunawa Begalon II Kelurahan Panularan, Laweyan, dengan pihak UPTD Rumah sewa, DPU Kota Solo kembali digelar. Pertemuan itu digelar di Rusunawa Begalon II, Kamis (15/7) malam.
Kepala DPU Kota Solo, Agus Djoko Witiarso didampingi Kepala UPTD Rumah sewa, Toto Jayanto, menyampaikan rencana renovasi yang akan dilakukan kepada puluhan warga yang turut menghadiri pertemuan itu. Renovasi fisik itu meliputi beberapa hal, di antaranya, peninggian tembok pembatas pada lantai empat. Perbaikan yang lain yaitu pemberian peresapan air dari MCK.
Ketua RT 8/ RW III, Panularan, Laweyan, Bambang Kisworo, kepada Espos mengatakan, saat ini terjadi genangan air yang menimbulkan bau kurang sedap dan dapat memicu penyakit. Kondisi air pada tandon air, juga mengkhawatirkan. Ia meminta agar air tersebut secara berkala dikuras agar tidak menjadi sarang nyamuk ataupun berlumut. “Pengelola sudah juga berjanji akan melakukan itu 2-3 bulan sekali,” katanya, Jumat (16/7).
Di sisi lain, Agus menjelaskan, renovasi tersebut menunggu perubahan anggaran APBD Kota Solo. “Warga juga harus menjaga kebersihan. Agar tujuan menciptakan lingkungan yang sehat, nyaman dan aman dapat terwujud dalam Rusunawa,” katanya.
m86