Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
Boyolali (Espos)--Pemerintah Desa (Pemdes) Potronayan, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali bersama jajaran warga setempat merintis keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang bergerak di bidang industri mebeler.
Hal itu dikemukakan Kepala Desa (Kades) Potronayan, Sugeng ketika ditemui Espos di kediamannya, Kamis (15/7). “Perintisan BUMDes tersebut dimulai pada bulan Februari 2010, dan saat ini baru berjalan sekitar empat bulan,” ujar Sugeng.
Sugeng mengungkapkan pembentukan BUMDes di desa tersebut berawal dari keikutsertaan sejumlah warga dalam kegiatan pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Boyolali pada tahun 2009 lalu. Sementara pelaksaannya pada tahun 2010 ini, memperoleh dukungan dalam kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Desa (PNPMD) melalui program Peningkatan Kualitas Hidup (PKH).
“Pembentukan BUMDes tersebut juga dikuatkan dengan Peraturan Desa (Perdes). Sedangkan perintisannya dimulai dengan memberdayakan asset dan modal yang sudah dimiliki sebelumnya antara lain peralatan dan tenaga. Bidang produksi mebeler dipilih karena potensi tersebut dimiliki oleh Desa Potronayan,” terang Sugeng.
sry