Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
Sukoharjo (Espos)–Ribuan peserta mengikuti prosesi kirab puncak peringatan hari jadi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo Ke-64, Kamis (15/7).
Surat petikan PP No 16/SD/1946 yang menyatakan hari lahir Sukoharjo juga ikut dikirab dan dibawa oleh anggota Satpol PP yang mengenakan pakaian prajurit keraton. Rombongan kirab dikawal langsung oleh voorraiders Satlantas Sukoharjo.
Para peserta kirab terdiri dari jajaran Pemkab Sukoharjo seperti sekretaris daerah dan para asisten yang mengenakan beskap didampingi isteri dan para Mas dan Mbak Sukoharjo dengan mengendarai andong hias.
Di belakangnya, disusul para kepala desa, paguyuban duta wisata, pejabat eselon, kepala sekolah, marching band sekolah tersebut berjalan menuju rumah dinas bupati.
Gelaran kirab terlihat semakin meriah dengan kehadiran grup kesenian seperti reog dan barongsai serta grup musik etnik yang memainkan jimbai sepanjang jalan.
Acara yang dimulai sekitar pukul 07.30 WIB tersebut cukup mendapat perhatian warga masyarakat Sukoharjo dari mulai anak-anak hingga orangtua. Mereka terlihat memadati jalanan yang dilalui rombongan kirab. Beberapa di antara mereka bahkan terlihat ikut mengabadikan kirab tersebut.
Surat petikan yang turun dikirab tersebut selanjutnya diserahkan Sekda Indra Surya kepada Bupati Sukoharjo Bambang Riyanto didampingi jajaran Muspida Sukoharjo di rumah dinas.
Bupati dalam sambutannya berharap di hari jadi ke 64 ini, masyarakat Sukoharjo makmur yang sebenar-benarnya.
ufi