SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
New York–10 Orang yang dituduh sebagai agen rahasia Rusia untuk memata-matai Amerika Serikat diputus bersalah.
Sebelumnya, Departemen Luar Negeri Rusia menyatakan tuduhan bahwa Moskow menjalankan jaringan mata-mata di Amerika Serikat tidak berdasar. Putusan ini dibacakan di pengadilan yang berlangsung Kamis (8/7), seperti dilansir reuters, Jumat (9/7). Saat ini, Rusia dan AS masih bernegosiasi untuk bertukar tahanan.
Otoritas Amerika Serikat telah menangkap 10 orang yang diduga melakukan aktivitas mata-mata untuk Rusia. Kelompok tersebut melakukan pekerjaan penyamaran di AS untuk merekrut sumber-sumber politik dan mengumpulkan informasi untuk pemerintah Rusia.
Kesepuluh orang itu ditangkap pada Minggu, 27 Juni 2010 waktu setempat di Boston, New York, New Jersey dan Virginia. Mereka yang dijuluki “Ilegal” dituduh ditugasi oleh badan intelijen Rusia, SVR untuk masuk ke AS, menggunakan identitas palsu dan menjadi warga AS.
Tujuan mereka adalah menjadi “sangat Amerika” sehingga mereka bisa mengumpulkan informasi mengenai AS untuk Rusia dan bisa sukses merekrut sumber-sumber yang ada di dalam atau mampu menembus lingkaran pembuat kebijakan AS,” demikian menurut berkas hukum yang diajukan ke pengadilan federal AS.
Namun menurut pejabat Departemen Kehakiman AS, mereka tidak ditugaskan untuk mengumpulkan informasi rahasia. Kebanyakan dari mereka berasal dari Rusia dan dilatih untuk diam-diam menembus AS.
dtc/ tiw