Yogyakarta –– Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dapat dipilih kembali maksimal untuk dua periode. Sedangkan untuk anggota lainnya tidak ada pembatasan.
“Untuk ketua umum maksimal dua kali. Sedangkan untuk anggota PP Muhammadiyah tidak ada pembatasan usia dan pembatasan periode kepemimpinan,” ungkap Ketua Steering Commitee (SC) Muktamar Muhammadiyah Haedar Nashir di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Jalan Lingkar Selatan, Yogyakarta, Minggu (4/7).
Untuk anggota lainnya, lanjut Haedar, tidak ada pembatasan periode kepemimpinan. “Selama yang bersangkutan masih bersedia bisa dipilih kembali,”ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Ketua PP Muhammadiyah, Yunahar Ilyas. Menurutnya pembatasan hanya dilakukan untuk ketua umum saja. “Hanya untuk ketua umum saja yang dibatasi,” tegasnya.
Yunahar menjelaskan, tidak terlalu risau dengan proses pengkaderan di Muhammdadiyah. Hal ini disebabkan pengakaderan kepemimpinan telah dilakukan sejak dini mulai dari di organisasi otonom, pelajar, mahasiswa, kader perempuan di Nasyiatul Aisyiyah (NA).
“Pengkaderan kita di Muhammadiyah terus berjalan, sehingga tidak tidak terlalu khawatir soal kader. Namun untuk kepemimpinan di Muhammadiyah itu berjenjang sehingga butuh waktu panjang,” kata Yunahar.
dtc/tya