News
Sabtu, 5 Juni 2010 - 22:26 WIB

Presiden : Indonesia dukung Palestina merdeka

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bengkulu–Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan Indonesia mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk dapat berdiri tegak di negerinya sendiri. “Sebuah negara Palestina yang merdeka dan berdaulat, yang dapat hidup damai, serta diakui oleh bangsa-bangsa di dunia,” ujarnya.

“Dan, tanpa reservasi sedikit pun. Kita juga mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk dapat berdiri tegak di negerinya sendiri,” kata Yudhoyono dalam kata sambutan pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an ke XXIII di Bengkulu, Sabtu (5/6).

Advertisement

Presiden mengatakan Indonesia menolak dengan tegas setiap tindakan yang mencederai rasa kemanusiaan dan keadilan yang dilancarkan oleh pihak manapun, terhadap rakyat Palestina.

Pada kesempatan itu juga secara mendalam Presiden menyampaikan rasa prihatin dan sangat menyesalkan atas terjadinya tragedi kemanusiaan di perairan Timur Tengah beberapa hari yang lalu.

“Adalah menjadi cita-cita dan harapan kaum muslimin sedunia, untuk dengan bebas dapat beribadah menegakkan sholat di Masjidil Aqsha. Ibadah yang sama bebas dan amannya, bila kita mengunjungi Masjidil Haram di Makkah, dan Masjid Nabawi di Madinah,” ujarnya.

Advertisement

Tema yang diangkat pada MTQ Nasional “Dengan MTQ Nasional XXIII Tahun 2010, Kita Tingkatkan Persaudaraan, Persatuan dan Kesatuan Bangsa”, menurut Presiden, sejalan dengan tujuan bangsa Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Kita ingin mewujudkan persaudaraan. Kita ingin membangun persatuan. Kita ingin negara kita tetap utuh dan bersatu. Dan, kita juga ingin mewujudkan Indonesia menjadi negara yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan,” lanjutnya lagi.

Kegiatan MTQ tahun ini, kata Presiden, juga bertepatan dengan upaya Indonesia untuk membangun karakter bangsa yang unggul dan mulia. Bangsa yang makin menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, dan yang terus berinovasi, berkreasi, dan bekerja keras untuk mencapai cita-cita kita semua.

Advertisement

tempointeraktif/rif

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif