Redaksi Solopos.com / Indah Septiyaning Wardani | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Jakarta--Jelang piala dunia yang dimulai 11 Juni 2010 nanti, banyak masyarakat yang memburu membeli televisi. Akibatnya terjadi peningkatan permintaan TV, misalnya yang terjadi di pusat elektronik Glodok, Jakarta Barat.
Yudi, salah seorang penjual televisi di kawasan ini menyatakan kenaikan pembeli televisi jelang Piala Dunia tahun ini mencapai 30%. Padahal, harga televisi cenderung naik meski tidak signifikan.
“Harga televisi masih naik turun, naiknya 1%, turunnya hanya 0,5%,” ujarnya di sela melayani pembeli di tokonya, Minggu (30/5).
Hal serupa juga disampaikan Wawan yang juga berjualan di kawasan ini. Menurut Wawan, memang terjadi kenaikan pembeli televisi setiap ada acara yang bersifat momental seperti Piala Dunia ini.
“Pasti ada pengaruhnya, kalau ada Piala Dunia. Ya memang selalu begitu. Di sini (tokonya), pembeli bisa naik 10-15%,” jelasnya.
Sebagai informasi, harga televisi untuk LCD dari 14 inch sampai 60 inch berkisar pada Rp 1-40 juta per unit. Sedangkan, untuk televisi tabung 14 inchi, harga berkisar pada Rp 400-800 ribu, 21 inch harga berkisar Rp 700 ribu-1,8 juta dan untuk ukuran 29 inch harga berkisar Rp 1,8-2 juta lebih.
Selain memburu TV, biasanya juga masyarakat membeli antena TV agar gambar terlihat lebih jernih, misalnya antena luar yang harganya berkisar pada Rp 70-200 ribu.
dtc/isw