New Delhi— Para pemberontak Maois menjadi tersangka sabotase kereta api di bagian timur India. Kereta itu keluar jalur dan menabrak kereta lain. Akibatnya, 65 orang tewas dan seratus lebih luka-luka, Jumat (28/5).
Menteri Perkeretapian India, Mamata Banerjee, mengatakan sebuah bom telah menghancurkan kereta. Namun polisi juga melihat adanya metode sabotase lain seperti pencabutan sambungan rel.
“Dari apa yang diberitahu kepada saya, Maois terlibat,” kata Mamata.
Tabrakan terjadi di negara bagian Bengal Barat, daerah yang terkenal sebagai sarang pemberontak Maois. Aksi kelompok pemberontak yang mengaku berjuang untuk rakyat miskin dan buruh tani, ini kerap menyerang polisi, gedung pemerintah dan infrastruktur seperti stasiun kereta.
Aksi gerombolan tersebut semakin meningkat seiring dengan tindakan represif tentara pemerintah yang ingin membersihkan mereka dari hutan.
dtc/rif