News
Kamis, 27 Mei 2010 - 14:34 WIB

26 Pekerja bangunan RS USU keracunan makanan

Redaksi Solopos.com  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - solocityview.com

Medan— Sebanyak 26 pekerja bangunan Rumah Sakit Pendidikan Universitas Sumatera Utara Jalan Dr Mansyur Medan keracunan makanan sehingga dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut.

Kepala RS RS Bhayangkara Polda Sumut Kombes Pol Hasrat Ginting di Medan, Kamis (27/5), mengatakan, ke-26 pekerja bangunan itu mengalami keracunan pada Rabu (26/5) dan sempat dirawat di klinik yang berada di kampus USU.

Advertisement

Namun karena tidak kunjung sembuh, 26 pekerja bangunan itu dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut sekitar pukul 23:00 WIB.  Ketika dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut, 26 pekerja itu mengaku mengalami keracunan makanan yang dimasak juru masak di tempat tersebut.

Setelah mengonsumsi makanan itu, 26 pekerja bangunan RS Pendidikan USU tersebut mengalami mual-mual, pusing, muntah-muntah dan terus buang air besar. Namun setelah diberi obat-obatan, termasuk obat diare, kondisi 26 pekerja bangunan RS Pendidikan USU itu mulai membaik.

“Mual-mual, pusing dan buang air besar sudah berhenti. Mudah-mudahan, hari ini sudah bisa dibawa pulang,” katanya.

Advertisement

Imran, salah seorang pekerja bangunan yang mengalami keracunan makanan itu mengatakan, kejadian itu dialami setelah mengonsumsi makanan yang dibuat juru masak pada siang hari.

Namun pada sore harinya, mereka mengalami mual-mual, pusing dan muntah-muntah, serta sebagiannya mengalami buang air besar terus menerus.

Setelah dirawat di klinik, mereka dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut. “Mandor yang mengantar,” kata pria yang mengaku berasal dari Kebumen, Jawa Tengah itu.

Advertisement

Juru masak di proyek pembangunan RS Pendidikan USU yang mengaku bernama Mualimin mengatakan, ia tidak mengetahui penyebab makanan yang dimasak bisa menyebabkan keracunan bagi 26 pekerja bangunan tersebut.

“Padahal belanjanya masih di tempat yang sama, yakn) di Pasar Pringgan (di Jalan Iskandar Muda Medan),” katanya.

ant/rif

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif