Soloraya
Selasa, 25 Mei 2010 - 16:22 WIB

Rehab Pasar Ngarsopura belum pasti

Redaksi Solopos.com  /  Kurniawan  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Rencana rehabilitasi Pasar Ngarsopura, Banjarsari, Solo, terkatung-katung alias tak jelas, menyusul belum adanya laporan hasil kajian fisik bangunan dari konsultan perencana kepada Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Kota Solo.

Kepala DPP Solo, Subagiyo, mengaku belum berani memastikan apakah rencana rehab pasar akan diusulkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2010 atau APBD 2011. Mantan Kepala Satpol PP Solo itu mengaku tidak berani memutuskan bila tanpa detail hasil kajian konsultan perencana. “Kami harus sangat hati-hati dalam perencanaan detail bangunan. Kami masih menunggu hasil kajian konsultan,” ujarnya.

Advertisement

Dia menjelaskan, persoalan yang menjadi fokus kajian saat ini yakni usulan pedagang supaya menjebol dinding bassement sebagai jalur keluar-masuk. Usulan pedagang tersebut tidak dapat direalisasi karena dinding bassement merupakan bagian konstruksi bangunan. Pembongkaran konstruksi berisiko membuat bangunan pasar secara makro, runtuh atau ambrol.

Subagiyo menjelaskan, menilik pada berisikonya rehab bangunan Pasar Ngarsopura, DPP memilih tidak gegabah tergesa mengajukan anggaran dalam APBD Perubahan.

Pada bagian lain, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Ngarsopura, Suratman, mengaku jengah dengan belum adanya progres rehab pasar. “Belum ada progres sama sekali. Konsultan juga belum sosialisasi detail desain pasar,” katanya.

Advertisement

kur

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Pasar Ngarsopura
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif